Review Film, Drama Korea, Movie, Game dan Makanan

REVIEW LEG KE 2 TiMNAS INDONESIA VS SINGAPURA

Hallo bagaimana kabar kalian semoga dalam keadaan yang baik dan sehat selalu. Salam sepakbola Salam sehat dan juga salam hormat saya kepada teman-teman semua atau pendukung yang merupakan pecinta penggemar dan juga penggila olahraga sepakbola.

 

REVIEW LEG KE 2 TiMNAS INDONESIA VS SINGAPURA

Khususnya sepakbola Indonesia karena di review terbaru kali ini kita kembali membahas tentang Tim Nasional Indonesia seperti yang kita ketahui bahwa Timnas Indonesia telah berhasil lolos ke partai grand final dari piala AFF tahun ini dengan menyingkirkan Timnas Singapura di babak semifinal Dan unggul secara agregat dengan skor 5-3 luar biasa sekali. Perjuangan dari para pemain Timnas Indonesia dan membutuhkan 120 menit untuk bisa mengalahkan Timnas Singapura di leg kedua babak semifinal.  Dan seperti yang kita bahas bahwa memang jelang duel leg dari pertandingan semifinal in kita semua merasa gelisah cemas dan was-was karena yang kita hadapi adalah tim tuan rumah. Selain dengan faktor nonteknis juga kita tahu bahwa mereka bermain di kandang sendiri tentu secara ketenangan mereka akan lebih yakin untuk bisa melangkah ke babak final dan terlihat kan Meskipun mereka kalah dari jumlah pemain tetapi mereka masih bisa mengimbangi para pemain dari Timnas Indonesia dari segi agresivitas bahkan hampir saja memenangkan pertandingan, jika nadeo kiper timnas indonesia tidak save penalti dari Faris Ramli.

 

Faktor yang penting di sebuah pertandingan sepak bola adalah ketenangan. Karna ketenangan  sangat diperlukan. Yang kita perhatikan bahwa para pemain Kita itu tidak tenang padahal dari segi permainan dalam urusan membangun serangan secara openplay para pemain timnas kita itu lebih efektif banyak serangan Yang bisa dibangun tapi yang menyulitkan mereka adalah sebetulnya di tempo 90menit, kenapa demikian adalah untuk menciptakan peluang-peluang yang berbahaya karena banyak sekali passing-passing tidak akurat ke dalam kotak penalti.

 

Untunglah pemain kita dapat berubah setelah pemain seperti Egi Irfan Jaya dan kemudian juga ada Evan Dimas yang masuk yang membuat permainan dari Timnas Indonesia di Lini depan itu lebih rapi tapi lagi-lagi kita bisa perhatikan bahwa di Lini pertahanan banyak melakukan pelanggaran yang memberikan keuntungan kepada para pemain timnas Singapura, karena kita tahu bahwa tim ini efektif dari situasi bola-bola mati Apakah itu sepak pojok atau juga tendangan bebas dan terbukti kan bawa Timnas Singapura itu mencetak dua gol dari set Piece ya dari freekick yang pertama adalah freekick yang diberikan ke dalam kotak penalti kemudian bisa diselesaikan oleh pemain Mereka, kemudian yang kedua adalah tendangan bebas langsung yang bisa diselesaikan oleh salah satu pemain pengganti mereka Dan Hampir saja kan mereka mencetak gol ketiga juga dari situasi bola mati, dari tendangan penalti. 

 

Tetapi yang kita perhatikan bahwa dari segi perjuangan para pemain timnas kita juga tidak kalah dari para pemain Singapura karena para pemain timnas kita itu berkali-kali bertarung di Lini tengah berkali-kali mereka Duel Duel yang keras dengan para pemain Singapura dan menurut pengamatan kita wasit betul sekali memberikan tiga kartu merah yang pertama kepada pemain Singapura yang bernomor punggung 21 karena sebelumnya dia melanggar Wetan kemudian setelah berkali-kali ditegur oleh wasit agar tidak melakukan pelanggaran ketika ada tendangan bebas dari Singapura tapi dia tetap melakukan pelanggaran demi pelanggaran tersebut maka tentu dia diberikan kartu kuning kedua sehingga dia mendapatkan kartu merah.

 

And the second red card kepada Irfandi yang berposisi Bac kdari Singapura itu tentulah dia wajar mendapatkan kartu merah karena Irfan Jaya sudah running on board tinggal berhadapan dengan penjaga gawang Hasan Sunny kemudian dia melanggar Irfan Jaya dengan tangannya dan kartu merah ketiga juga kepada Hasan sunyi ketika dia keluar dari garis gawang yang keluar dari kotak penalti dan melanggar Irfan Jaya yang sedang Running On goll.

 

jadi memang jika secara keseluruhan kita perhatikan bahwa perjuangan dari para pemain kedua tim ini luar biasa tapi yang menentukan adalah efektivitas di depan mulut gawang dan jika kita perhatikan secara keseluruhan maka para pemain Singapura itu tidak banyak mendapatkan peluang dari Open play yang artinya defense dari tim kita itu masih cukup baik di pertandingan ini.

 

Dan juga saya tidak melihat bahwa para pemain itu kelelahan Memang lawannya adalah sembilan pemain tapi bukan itu poinnya. poinnya bahwa para pemain Kita itu juga tidak bermain dengan santai walaupun mereka unggul dengan jumlah pemain.

 

Apalagi pada saat Tertinggal, kita lihat bahwa mereka stabil staminanya prima dan disitulah kita melihat sudah ada perubahan yang cukup signifikan di Timnas kita. Nah kita ingin membahas dulu lainnya penting juga membahas lineup kan dari Timnas Indonesia dan yang menarik dari lineup bahwa pelatih Shin tae young memainkan pemain-pemain yang sama seperti di leg pertama kecuali Ramai rumakiek yang dimainkan dari awal. Kemudian dari Singapura ini juga cukup menarik bahwa mereka menaruh beberapa pemain mereka seperti Ichsan Fandi di bangku cadangan, kemudian juga Faris Ramli di bangku cadangan.

 

Padahal dua pemain ini adalah dua pemain ofensif yang cukup bahaya and from the flow of the game seperti yang kalian bisa perhatikan bahwa sebetulnya Timnas kita itu lebih menguasai jalannya pertandingan dibabak pertama, berkali-kali mereka bisa blog Serangan yang coba dibangun oleh para pemain Singapura dan mereka juga para pemain Singapura berkali-kali melakukan passing passing yang keliru sehingga kita lihat ada satu passing yang bisa dipotong oleh alfrianda Dewangga dan dia memberikan umpan kepada witan dan Witan kemudian bisa memberikan umpan kepada Ezra untuk melakukan finishing. 

 

Pelatih Shin tae young sangat jeli dan hebat juga ya padahal di leg pertama Ezra masuk di babak kedua, kemudian tidak lama bermain ditarik tapi diberikan kepercayaan di Leg keduanya main dari awal dan ternyata dia bisa mencetak gol dan singapor dapat membuat gol balasan.

 

Tetapi sebelum itu kita tahu pemain mereka safuwan Baharudin yang mendapatkan kartu kuning kedua mendapatkan kartu merah dan saya memang sudah khawatir ketika ada service tersebut ya karena Singapura ini tim yang efektif untuk mencetak gol dari service.

 

Pemain naturalisasi mereka Song ui-young yang mencetak gol menyamakan kedudukan padahan ada 2 pemain timnas kita sepertinya berebutan bola. Pada saat untuk menghalau bola nah ini yang perlu mereka cegah di babak final. Tentunya di partai final perlu lebih tenang lagi ketika ada bola masuk di dalam kotak penalti.

 

Kemudian dibawa kedua ada beberapa pergantian pemain yang dilakukan oleh para pelatih dari kedua tim dari Shin tae Yoong ada Hanis sagara masuk, Kemudian dari Tatsuma Yoshida itu ada Ichsan Fandi, Syafal-anwar, lalu Faris ramli. ini tiga pemain yang bermain di depan dan ada counters trategi yang dilakukan oleh pelatih Shin tae young untuk memasukkan Elkan bagot, masuk Irfan Jaya masuk dan kemudian Egy Maulana Vikri masuk.

 

Disini kita melihat bahwa masuknya Egy itu mengubah permainan dari Timnas, karena egy ini secara individu bagus secara kolektif juga di luar biasa, Jadi ini bukan pemain yang egois dia tahu kapan dia perlu memberikan umpan, dia tahu kapan dia perlu melakukan dribbling, dia tahu kapan dia perlu melepaskan tendangan.

 

Kemudian Irfan fandi mendapatkan kartu merah. jelas sekali ketika dia melanggar Irfan jaya yang sedang berlaari on goal dan diluar dugaan. kita lihat ada pelanggaran yang dilakukan oleh Wetan memang dia coba untuk menghalau bola ya tapi saya pikir perlu berhati-hati ketika memang para pemain Singapura mencari tendangan bebas tersebut dan ternyata bisa dieksekusi oleh Syahdan bin Sulaiman. Ia pemain yang bagus, Syahdan bin Sulaiman dia bisa melakukan finishing yang luar biasa untuk bisa membawa timnya unggul padahal kita tahu bermain dengan jumlah pemain yang lebih sedikit.

 

Karna sudah dua pemain yang diusir oleh wasit mendapatkan kartu merah akan tetapi karena memang para pemain timnas kita tidak berhenti menyerang dan mendapatkan sebetulnya banyak peluang akhirnya Pratama arahan bisa menyamakan kedudukan. Mendebarkan sekali  pada saat menonton pertandingan ini.  Tapi saya feeling harusnya Timnas bisa menyamakan kedudukan menyamakan yang ditempuh 90menit karena kan sudah unggul pemain dan akhirnya Pratama arahan bisa score equlizer.

 

Setelah sebelumnya  Wetan yang melepaskan tendangan. Tapi bisa di tepis oleh Hasan Sunny Luar biasa penjaga gawang Hasan Sunny ada sekitar 10 atau 12 penyelamatan yang dilakukan, dalam total 100 berapa menit mungkin 119 menit. Kemudian mendapatkan kartu merah dan kemudian Faris Ramli mendapatkan penalti padahal baru saja kita menyamakan kedudukan kemudian Pratama arhan dinilai melanggar, kemudian Faris Ramli bisa di tepis. Sangat luar biasa juga Nadio padahal itu adalah menit terakhir.

 

Jika Faris mencetak gol maka sudah pastilah Singapura yang mereka menangkan tapi mental dari Nadeo sangat kuat juga. Bagus juga pemain ini, dia tenang dan dia bisa membaca arah bola dan kita juga melihat sebelum penalti itu. Dan Nadeo juga coba untuk menenangkan dirinya dengan minum dan itu juga membuatnya lebih tenang lagi, dimana dia juga bisa membaca arah bola dan kemudian memang kita melihat juga ditempo 90menit, ada beberapa keputusan dari wasit yang dianggap kontroversial karena Sebetulnya saya pikir itu adalah penalti.

 

Ketika Rachmat Irianto mengambil bola di dalam kotak penalti itu dibabak pertama tapi wasit tidak melihat sebagai penalti tapi kemudian juga ada pemain Kita yang dilanggar di dalam kotak penalti, Kita lupa siapa tapi juga dia tidak memberikan penalti. Jadi saya pikir nih sama ya imbang dalam keputusan-keputusan kontroversial dari wasit. 

 

pada saat memasuki xtratime ya dengan Cepatlah Timnas coba untuk unggul dan kemudian Irfan Jaya yang sebetulnya dianggap tadinya mencetak gol tapi ternyata gol bunuh diri dari Syafal Anwar pemain yang baru masuk. Kita lihat bahwa ada kontribusi dari Egy juga yang menggiring bola kemudian Sepertinya dia Coba syuting tapi justru bola mengarah kepada Irfan Jaya.

 

Sebelum juga saya melihat ditepis oleh Hasan suni kemudian ada menyentuh pemain mereka sendiri yaitu Syafal Anwar. kemudian Egy Akhirnya bisa mencetak gol-gol fromage  dari sepak pojok begitu dia juga Cukup pinter  untuk membaca situasi dan dia bisa membawa Timnas unggul 4-2. Setelah itu berkali-kali begitu banyak peluang dari Timnas kita terutama dari Irfan Jaya yang bisa berkali-kali ditepis atau juga ditahan oleh Hasan Sunny.

 

Kita berikir inilah penjaga gawang dari Singapura, penjaga gawang senior yang bermain bagus di pertandingan ini jika tiga jika tidak maka saya pikir Singapura sudah kalah dengan skor yang telak dalam tempo waktu 90menit.

 

Inii pertandingan yang memang sulit juga untuk Timnas kita karena para pemain Kita terlihat tergesa-gesa ketika membangun serangan terburu-buru ketika sudah berada di dalam kotak penalti antara untuk memberikan umpan atau juga syuting tapi  kita juga perlu mengacungi jempol kepada para pemain timnas kita yang tidak lelah dan mereka berjuang habis-habisan di atas lapangan dan kita tahu teman-teman bahwa perjuangan belum selesai.

 

Kita sudah masuk ke babak final Walaupun memang kita bukanlah salah satu tim unggulan di Piala AFF. kali ini karena Timnas kita mengandalkan mayoritas pemain-pemain muda bahkan juga kita bisa lolos dari grup menjadi juara grup saja Menurut kita sudah sesuatu yang luar biasa dan sekarang kita sudah berada di final dan aptresiasi juga perlu kita berikan kepada semua pemain yang berada di skuad dari Timnas Indonesia di Piala AFF kali ini yang berjuang habis-habisan.

 

Kita harapkan bawa teman-teman terus mengawal perjuangan dari para pemain Kita dan kita tetap memberikan support kita secara positif kita memberikan apresiasi kepada para pemain yang telah berjuang habis-habisan di atas lapangan dan juga tentunya kepada pelatih Shin tae Young yang coba untuk melakukan suatu perubahan yang besar agar Timnas kita bisa menjadi tim yang kuat di kawasan ASEAN kemudian juga di Asia. 

 

Semoga timnas kita membawa piala AFF pulang ke indonesia AMIN. sekian dulu review yang kita bahas kali ini semoga bermanfaat. sekian dan terima kasih.

No comments:

Post a Comment

Powered by Blogger.

@templatesyard